Bandung

Advertisement.
Daftar Isi :

Pilihan Paket wisata Bandung


Bandung (/ bɑːndʊŋ /) (dahulu Belanda: Stad Bandoeng, Sunda: ᮘᮔ᮪ᮓᮥᮀ, Indonesia: Kota Bandung), adalah ibu kota provinsi Jawa Barat di Indonesia dan Bandung Raya yang terdiri dari 2 kotamadya dan 38 kabupaten, menjadikannya kota metropolitan terbesar ke-2 di Indonesia daerah dengan 8.495.928 jiwa yang terdaftar dalam data Badan Pusat Statistik 2015. [2] Ini adalah kota terpadat ketiga di negara ini, dengan lebih dari 2,6 juta (2015). Terletak 768 meter (2.520 kaki) di atas permukaan laut, kira-kira 140 kilometer selatan Jakarta, Bandung memiliki suhu sepanjang tahun yang dingin dibandingkan kota-kota di Indonesia lainnya. Kota ini terletak di sebuah lembah sungai yang dikelilingi oleh pegunungan vulkanik. Topografi ini memberikan sistem pertahanan alam, yang menjadi alasan utama rencana pemerintah Hindia Belanda memindahkan ibukota koloni dari Batavia (modern) ke Bandung.

Kolonel Belanda pertama kali mendirikan perkebunan teh di sekitar pegunungan pada abad kedelapan belas, dan sebuah jalan dibangun untuk menghubungkan kawasan perkebunan dengan ibukota kolonial Batavia (180 kilometer ke barat laut). Penduduk Belanda di Bandung menuntut pembentukan sebuah kotamadya (gemeente), yang diberikan pada tahun 1906, dan Bandung secara bertahap berkembang menjadi kota resor bagi pemilik perkebunan. Hotel mewah, restoran, kafe dan butik Eropa dibuka, maka kota ini dijuluki Parijs van Java (Belanda: "Paris of Java").

Setelah Indonesia.


Mendeklarasikan kemerdekaan pada tahun 1945, kota ini mengalami perkembangan pesat dan urbanisasi, mengubah kota Bandung dari kota yang indah menjadi kawasan metropolitan padat seluas 16.500 orang / km2, sebuah ruang keluarga bagi lebih dari 8,5 juta orang. Pencakar langit baru, bangunan bertingkat tinggi, jembatan, kebun telah dibangun. Sumber daya alam telah banyak dieksploitasi, terutama dengan konversi kawasan lindung yang dilindungi ke vila dataran tinggi dan real estat dan, walaupun kota ini telah mengalami banyak masalah (mulai dari pembuangan limbah dan banjir hingga sistem lalu lintas yang rumit dan kurangnya infrastruktur jalan), Bandung tetap menarik sejumlah besar wisatawan, pelancong akhir pekan dan migran dari daerah lain di Indonesia. Kota ini telah memenangkan penghargaan kelestarian lingkungan regional karena memiliki udara terbersih di antara kota-kota besar lainnya di negara-negara ASEAN pada tahun 2017. [3]

Konferensi Asia Afrika pertama



yang juga dikenal sebagai Konferensi Bandung diselenggarakan di Bandung oleh Presiden Soekarno pada tahun 1955. Bandung akan mendukung sebagai salah satu kota tuan rumah Asian Games 2018. [4] Pembangunan kembali bandara internasional selesai pada tahun 2016. Untuk memperbaiki infrastruktur, pembangunan Rail High Speed ​​Bandung-Bandung dan Bandung Metro Kapsul, sejenis Penggerak Orang Otomatis Asli (APM) akan dimulai pada tahun 2017. [5] Bandara Internasional Kertajati Bandung yang baru juga akan selesai pada awal 2018, tepat pada waktunya untuk permainan.
Advertisement.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bandung"

Post a Comment